
Elit PDIP Trimedya Panjaitan membaca aksi Ganjar Pranowo seolah-olah mencoba mengikuti gaya Presiden Joko Widodo (Jokowi) seolah-olah telah mencapainya. Gubernur Jawa Tengah telah menyuarakan kritik.
Jahe menjawab singkat bahwa dirinya disibukkan dengan banjir, kontroversi minyak goreng, dan penyakit mulut dan kuku (PMK). slot online gacor
Gangar kepada Detikcom pada Jumat (6 Maret 2022) “Pencurian, minyak goreng, PMK dulu.
Sebelumnya, Trimedia membicarakan Ganjar yang sepertinya ingin mengikuti gaya Jokowi. Dia mengatakan bahwa Genjar mencoba meniru tetapi tidak mendapatkan hasil apa pun.
“Kalau Jokowi, saya mau ambil gaya Jokowi. Jokowi jelas. Bagaimana cara membawa pasar ke pasar. Jadi sepertinya sudah menonjol. (Jokowi) juga butuh waktu satu atau dua tahun, tetapi dia mencapainya dengan jadi presiden DKI. Jawa Tengah salah satu kabupaten termiskin. Nah, bagaimana?” kata Tremedia saat dihubungi, Kamis (2/6).
Trimedya mengungkapkan bahwa dia sebenarnya belum memiliki hubungan yang buruk dengan Ganjar. Namun, dia mengungkapkan ada pergulatan internal terhadap Gandjar yang tidak menunjukkan rekam jejaknya.
“Tidak ada yang bisa memberi tahu saya siapa Bu Fuan. Itu sebabnya saya tidak memiliki hubungan yang baik dengan Pak Ganjar. Setelah itu, dia masih memberi selamat kepada saya, dan saya membalas foto Bu Fuan. Bahkan dengan fotonya. “
“Kalau saja saya punya. Ini baru perjuangan saya. Seseorang yang tahu rekam jejaknya perlu memimpin Indonesia. Pak Zhangar tidak punya rekam jejak. Motif gua hanya transportasi. Tolong beri tahu saya apa. Ini prestasi. Jawa Tengah. Saya sudah memerintah selama 8 tahun, maukah Anda maju?”
Ganjar melihat video rekan PDIP “Mendapat Kritik” dan berkata:
[Gambar: video 20 detik]