
Pakar telekomunikasi Roy Suryo telah menerbitkan kronik kemunculan gambar meme Stupa Borobudur, meniru Presiden Jokowi, yang viral di media sosial.
Soriot mengunggah ke akun pribadi resminya, mengatakan dia bukan orang pertama yang mengunggah meme. slot gacor bonus new member
Ada pihak pertama yang mengunggah gambar meme stupa Borobudur ala Jokowi.
Kemudian diunggah ulang dari beberapa akun.
Sebanyak 3 akun mengunggah foto meme stupa Bobudur di hadapan Roy Suryo.
“Ini adalah kronik meme.”
“Meme pertama diunggah @IrutPagut 07/06/22 09.36.”
“Segarkan @NewOpang 09/06/22 08.05.”
Mengutip akun Twitter @KRMTROySuryo2, Roy Surya mengatakan Jumat (17/6/2022) “Meme lain diunggah @fly_free_DY 22/10/22 17:25.”
Apalagi, mantan politisi Partai Demokrat itu ingin mengklarifikasi hal itu dengan membeberkan kronologi meme Stupa Borobudur.
Roy Surya menulis: “Biar lebih simpel (tidak bikin Buzzer Rp lebih murah).”
Sementara itu, pada Kamis, 16 Mei 2022 (16/5/16), Roy Suryo melaporkan melalui kuasa hukumnya bahwa gambar meme stupa Borobudur yang menyerupai Presiden Joko Widodo (Jokowi) diunggah ke kepolisian untuk pertama kalinya.
Pengacara Roy Sorio, Petra Romandoni Nasusan, membenarkan laporan polisi tersebut.
Menurut dia, laporan polisi tentang orang yang pertama kali mengunggah meme Candi Borobudur mirip Jokowi itu disampaikan ke Polda Metro Jaya Kamis malam.
Petra menjelaskan bahwa kliennya Roy Sorio telah menyetujuinya.
Petra menambahkan, laporan polisi tersebut tercatat dengan nomor LP/B/2970/VI/SPKT/Polda Metro Jaya tertanggal 16 Juni 2022.
Selain itu, pengacara Roy Sorio mengatakan, “Kami akan menyerahkan kasus ini ke polisi.”
“Kami sedang menindaklanjuti proses hukum yang sedang berjalan,” jelas Petra.
Seperti diketahui, stupa Candi Borobudur yang diubah menyerupai wajah Jokowi menjadi viral di media sosial.
Foto ini kemudian dikirimkan oleh Roy Suriyo melalui akun media sosial miliknya.
Meski telah dihapus dan dijelaskan, Roy dilaporkan ke polisi karena memposting gambar di media sosial.
Kabarnya, pelapornya adalah Kevin Wu, presiden umum Dharmapala Nusantara.
Rencananya, Kevin Wu akan melapor di akun Twitter @KRMTROySuryo2 yang dikenal sebagai milik Roy Suryo pada Jumat (17/6/2022) sekitar pukul 13.00 WIB.
Namun, tidak diketahui siapa editor foto tersebut hingga foto editor tersebut dikenal luas di media sosial.
“Saya akan laporkan ada dua pihak. Yang satu beredar karena dicurigai menyunting. Jadi sepertinya ada dua pihak.”
Saat Kevin menjawab telepon pada Kamis 16/06/2022, dia mengatakan “Saya akan melaporkan rekening RoySuryo2, KRMRoySuryo2. Pemegang rekening”.
Roy Sorio meminta maaf kepada umat Buddha
Mengutip .tv, Roy Suryo meminta maaf secara khusus kepada umat Buddha karena mengunggah gambar meme candi Borobudur yang menyerupai Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Meski Roy Sorio mengatakan pihak pertama memposting meme, dia tetap bertanggung jawab dan meminta maaf.
Roy Soryu juga menjelaskan, mulai 7 Juni 2022, pihak lain telah mengunggah meme stupa Borobudur yang mirip dengan Jokowi.
Roy Sorio mengaku bukan orang pertama yang mengunggah meme.
Pasalnya, ia baru saja mengunggah meme gambar stupa Borobudur, model Jokoi, pada 10 Juni 2022.
Roy Sorio mengatakan, “Ada artikel yang debut pada 7 Juni 2022. Saya mempostingnya sendiri pada 10 Juni 2022”.
Pada 8 Juni, pers menerbitkannya di Internet, tetapi tautannya masih hidup. Dan pada tanggal 9, seseorang mempostingnya, dan pada tanggal 10, seseorang mengingatkan saya dengan melampirkan foto ini. “
Roy Sorio mengatakan tidak ada reaksi sebelumnya ketika dia memposting gambar meme stupa yang mirip Jokowi.
Namun, pada 14 Juni 2022, Roisorio melanjutkan posisinya bahwa yang ada hanyalah pergerakan opini publik.
Menurutnya, upaya mengkomunikasikan opini dilakukan melalui Bell.
Silakan berusaha seolah-olah saya sedang membuat meme.”
“Jadi konon gambar stupa Borobudur atau Buddha itu editan, tapi Roy Suryo mengedit kalimat ini. Sampai Roy Suryo memposting editan itu, dan apakah itu ada, dll tersebar.”
Jadi Roy Suriyo memutuskan untuk menghapus unduhan dan meminta maaf.
Sementara itu, Roy menawarkan bantuan kepada polisi jika diperlukan untuk menemukan pengunggah postingan pertama.
Dia mengatakan telah memperoleh tiga alamat situs web dari pengunggah pertama gambar kontroversial tersebut.
“Saya bukan hanya sebagai saksi, saya menelepon polisi untuk meminta bantuan,” kata Roy Sorio.